Jumat, 31 Mei 2013

Hal Baik dan Menyehatkan Untuk Dilakukan di Pagi Hari

Terampuh - hem, pagi gini membuat inspirasi saya untuk membuat artikel mengenai beberapa hal yang baik untuk dilakukan pada pagi hari, tentunya bermanfaat bagi kalian semua. Sebenernya gak terlalu banyakyang musti kita lakukan untuk membuat pagi hari kita lebih bermanfaat. ada 7 hal saja yang saya kasih bagi anda, langsung aja simak ya, dan langsung terapkan.

Hal yang Baik Untuk Dilakukan Di Pagi Hari

1. Bangun lebih awal
Bangun tidur lebih awal dari orang kebanyakan merupakan kebiasaan sehat yang sebaiknya anda terapkan. Dengan bangun tidur lebih awal, anda bisa memiliki banyak waktu untuk berolahraga atau sarapan tanpa harus tergesa-gesa. Jika anda bangun tidur 15 menit sebelum memulai aktivitas seperti kerja, kuliah ataupun sekolah, maka anda telah kehilangan banyak manfaat positif yang seharusnya bisa anda peroleh.

2. Minum air putih
Orang dewasa rata-rata tidur selama 6 hingga 8 jam per malam. Selama kurun waktu tersebut, tubuh tidak mendapatkan asupan cairan. Minum air putih harus menjadi salah satu prioritas utama yang sebaiknya anda lakukan di pagi hari setelah bangun tidur. Minum air putih bermanfaat untuk membuang racun dalam tubuh.

3. Minum air lemon hangat dan madu

Sebagian orang sering merasakan ketidaknyamanan pada bagian perut di pagi hari. Untuk mengatasinya, minumlah air lemon hangat yang dicampur madu. Minuman tersebut bisa menjadi obat sembelit dan menjaga kesehatan usus anda.

4. Olahraga
Manfaatkan waktu di pagi hari untuk jogging, bersepeda atau olahraga ringan lainnya. Berolahraga di pagi hari akan menjaga tubuh anda tetap bugar dan membantu meningkatkan konsentrasi saat bekerja.

5. Mandi
Mandi di pagi hari sesaat setelah bangun tidur dinilai sangat efektif untuk mengusir rasa kantuk dan membuat tubuh menjadi segar. Hal ini akan lebih baik lagi jika anda mandi dengan air dingin, karena beberapa penelitian menunjukkan bahwa mandi dengan air dingin dapat membangunkan syaraf-syaraf di tubuh dan memperlancar aliran darah.

6. Minum jus
Jangan memulai hari dengan minuman berkafein seperti teh atau kopi. Minuman berkafein memang merangsang otak, namun tidak berdampak signifikan bagi tubuh anda. Sebagai gantinya, minumlah jus jeruk.

7. Sarapan pagi
Sarapan pagi akan membuat tubuh menjadi lebih berenergi dan membantu meningkatkan memori otak anda. Sarapan pagi sangat diperlukan untuk menunjang aktivitas anda sepanjang hari. Oleh sebab itu jangan pernah sekali-kali melewatkan sarapan pagi. Namun demikian, anda tetap dianjurkan untuk memilih makanan-makanan yang sehat seperti makanan kaya serat dan karbohidrat kompleks.


Tambahan gan :

  • Sebelum bangkit dari tempat tidur, regangkan jari-jari kaki Anda selama 15-30 detik. Biarkan ujung jari meruncing ke depan. Dengan cara ini, secara perlahan tubuh Anda mulai mengaktifkan otot-ototnya dan membawa kesadaran pada kaki. Kemudian, goyangkan jari-jari tangan, dan buat genggaman tangan. Dengan perlahan tutup dan buka genggaman Anda selama 15-30 detik. Menurut Weiner, gerakan ini memang tergolong ringan, namun bisa sangat membantu mengaktifkan tubuh dan kesadaran Anda, ketimbang jika Anda langsung melompat dari tempat tidur.
  • Setelah bangun dan bersiap bangkit dari tempat tidur, letakkan telapak kaki Anda mendatar di atas lantai. Kemudian berdirilah selama beberapa saat, sadari bahwa Anda benar-benar telah menjejak lantai.
  • Lakukan peregangan ringan pada otot-otot belakang paha (hamstring). Sebaiknya jangan langsung melakukan peregangan ke tubuh bagian atas, seperti pada leher dan pundak, agar tubuh lebih mampu menjejak di bumi. Semakin Anda membumi dan merasakan tubuh Anda, semakin Anda mampu membawa kesadaran penuh sepanjang hari.
Semoga bermanfaat ya, kalau suka dengan artikel ini silahkan klik di bawah ini:

Revolver Maps di Blog

Sobat New Generations...



Kemarin malam ketika saya sedang berkunjung keblog http://fajarjabrik.blogspot.com/ saya menemukan sesuatu yang unik. Saya melihat suatu widget yang menarik, namanya Revolver Maps. Widget yang menampilkan visitor bloger dengan efek 3D dengan tampilan bumi yang berputar seperti globe. Saya tertarik untuk memasangnya, karena saya anggap dapat membuat blog kita menjadi lebih hidup dan menarik. Dan akhirnya timbul keinginan saya untuk berbagi kepada sobat New Generations semua cara untuk memasangan Revolver Maps kedalam blog.

Untuk sobat yang ingin memasang widget Revolver Maps dapat menuju situs resminya di http://www.revolvermaps.com/ . Langkah selanjutnya sebagai berikut :


1. Pilih menu Get Your Globe

2. Select a Map = Memilih salah satu tampilan globe yang sahabat inginkan
 
3. Choose Dimensions = Memilih ukuran dari globe, sahabat dapat mengaturnya sendiri sesuai dengan keinginan
 
4. Choose Colors
a. dot color = Memilih warna untuk tampilan tampilan negara pengunjung yang diwakili oleh titik
b. background color = Pilih salah satu warna yang akan dijadikan latar belakang widget
5. Advanced Setting = Centang semua pilihan yang ada
 
6. Copy The Code To Your Site = Salin kode yang ada 
a. new map = Pilihan untuk sahabat yang baru pertama kali memasang widget ini
b. update = Pilihan ini untuk mengubah widget yang sebelumnya telah terpasang di blog, kita diminta untuk memasukkan alamat blog masing-masing untuk mengganti perubahan widget.

Setelah mengcopy kode widget, maka seperti biasa langkah selanjutnya adalah (khusus pengguna blogger), masuk ke Dashboard >> Pilih Tata Letak >> Tambahkan Gadget >> Pilih HTML/JavaScript dan pastekan kode widget tersebut >> atur letaknya sesuai dengan keinginan >> Preview terlebih dahulu, bila sudah terasa pas kemudian Simpan setelan.

Baik sobat, silahkan mancobanya

Salam,

Yang Muda Yang Terdepan.

Menghitung Reliabilitas Tes Rumus KR-20

Sobat New Generations...
Seperti yang telah dibahas dalam posting sebelumnya bahwa untuk menghitung reliabilitas soal tes kita bisa menggunakan rumus KR-20. Kali ini akan saya sampaikan langkah-langkah dalam perhitungannya. Untuk mempermudah perhitungan maka saya sarankan sobat menggunakan microsoft excel, karena akan mempermudah kita dalam pengoperasian rumus.

Contoh :
Dalam sebuah penelitian yang terdiri dari 10 orang sampel didapatkan hasil belajar seperti berikut :


Dari data tersebut kita cari nilai Np, p, q, dan pq serta kuadrat dari jumlah total. Sehingga akan terlihat seperti dibawah ini :


Langkah selanjutnya adalah mengitung Standar deviasi.














Langkah terakhir adalah memasukkan nilai tersebut kedalam rumus KR-20 sekaligus mendapatkan nilai reliabilitas tes.














Dari perhitungan diatas didapat nilai reliabilitas tes tersebut adalah 0,6836. Apabila kita lihat didalam kriteria reliabilitas maka terletak diantara 0,600 - 0,800 yang berarti memiliki kriteria tinggi.

Untuk lebih jelasnya, sobat dapat mendownload dalam bentuk excelnya dibawah ini.

DOWNLOAD

Bagi sobat yang masih belum paham, silahkan bertanya dan berkomentar. Terima kasih semoga bermanfaat.

Salam,
Yang Muda Yang Terdepan

Metode Perhitungan Reliabilitas Tes

Sobat New Generations...

Sekali lagi reliabilitas adalah ketetapan suatu tes apabila diteskan kepada subjek yang sama. Untuk mengetahui ini ketetapan ini pada dasarnya dilihat kesejajaran hasil. Seperti halnya beberapa teknik juga menggunakan rumus korelasi product moment untuk mengetahui validitas, kesejajaran hasil dalam reliabilitas tes.

Untuk menentukan reliabilitas suatu tes, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Tetapi didalam suatu penelitian, banyak para peneliti yang hanya menggunakan rumus KR.20 untuk soal tes pilihan ganda dan rumus Alpha Cronbach untuk menghitung soal essay / Angket. Dua buah metode perhitungan itu yang akan saya bahas secara detail nantinya.

1. Metode Bentuk Paralel (Equivalent)
Tes paralel yaitu suatu instrument diujicobakan kepada kelompok A, dan setelah itu instrument yang butir-butirnya hampir sama (equivalent) juga diujicobakan kepada kelompok yang sama (A). Masing-masing dihitung skornya. Selanjutnya kedua sekor tersebut dikorelasikan. Jika koefisien korelasinya sama dengan atau lebih dari 0,800 maka instrument itu dinyatakan reliabel untuk mengukur variabel tertentu.
Kelemahan dari metode ini adalah pengetes pekerjaannya berat karena harus menyusun dua seri tes. Lagi pula harus tersedia waktu yang lama untuk mencobakan dua kali tes.

2. Metode Tes Ulang (test-retest-method)
Metode tes ulang dilakukan peneliti untuk menghindari penyusunan dua seri tes. Dalam proses pengetesan, peneliti hanya cukup mempunyai satu seri tes yang dicobakan dua kali. Kemudian hasil dari kedua kali tes tersebut dihitung korelasinya.
Untuk tes yang banyak mengungkap pengetahuan (ingatan) cara ini kurang mengena karena peserta tes akan masih ingat akan butir-butir soalnya. Oleh karena itu tenggang waktu antara pemberian tes pertama dan kedua menjadi permaslahan tersendiri. Jika terlalu sempit, siswa masih banyak mengingat materi. Sebaliknya jika terlalu lama, maka faktor-faktor atau kondisi tes sudah akan berbeda, dan siswa sendiri mungkin sudah memperlajari materi selanjutnya.Tentu saja faktor ini mempengaruhi terhadap reliabilitas tes.
Yang jelas, hasil tes kedua cenderung akan lebih baik dari pada hasil tes pertama. Hal ini tidak mengapa karena peneliti harus sadar akan adanya practice effect dan carry over effect. Yang penting adalah adanya kesejajaran hasil atau ketetapan hasil yang ditunjukkan oleh koefisien korelasi yang tinggi.

3. Metode Belah Dua
Dalam menggunakan metode ini peneliti hanya menggunakan sebuah tes dan dicobakan satu kali. Oleh karena itu, disebut juga single test single trial method. Berbeda dengan metode pertama dan kedua yang setelah diketemukan koefisien korelasi langsung ditafsrkan itulah koefisien reliabilitas, maka dengan metode ketiga ini tidak dapat demikian. Pada waktu membelah dua dan mengkorelasikan dua belahan, baru diketahui reliabilitas separo tes.
Dalam metode belah dua ini, digunakan rumus Spearman Brown sebagai berikut :

dimana :
r1/2.1/2  : Koefisien antara skor-skor setiap belahan tes.
r11      : Koefisien reliabiltas yang sudah disesuaikan.

Ada dua cara membelah butir soal ini, yaitu :
Membelah atas item-item genap dan ganjil yang selanjutnya disebut belahan ganjil genap.
Membelah atas item-item awal dan akhir yaitu separo jumlah pada nomor awal dan separo pada nomor akhir yang selanjutnya disebut belahan awal akhir.

4. Penggunaan Rumus KR-20
Rumus :
 Rumus Standar deviasi :
Untuk contoh cara perhitungannya dapat dilihat disini.

5. Metode Alpha Cronbach
Untuk soal yang berbentuk uraian atau angket, sobat dapat menggunakan rumus alpha cronbach. Hal ini dikarenakan dalam bentuk soal uraian dan angket termasuk kedalam penilaian subjektif. Suatu butir soal uraian menghendaki gradualisasi penilaian. Barangkali butir soal nomer 1 penilaian terendah 0 tertinggi 8, tetapi butir soal nomer 2 nilai tertingginya hanya 5 dan seterusnya.
Sedangkan dalam penilaian soal angket, sistem penilaiannya hampir sama dengan uraian. Angket memiliki tingkatan dalam penilaian, mulai dari 1, 2, 3, 4, dan seterusnya.

Jadi rumus yang tepat dalam menentukan reliabilitas soal uraian dan angket adalah menggunakan rumus alpha cronbach.
Rumus :

Untuk contoh cara perhitungan reliabilitas angket dan uraian dapat dilihat disini.

Salam,
Yang Muda Yang Terdepan

Reliabilitas Tes

Sobat New Generations....

Kata reliabilitas dalam bahasa Indonesia diambil dari kata reliability dalam bahasa Inggris, berasal dari kata asal reliable yang artinya dapat dipercaya. Seorang dapat dipercaya jika orang tersebut selalu berbicara ajeg, tidak berubah-ubah pembicaraannya dari waktu ke waktu. Demikian juga halnya sebuah tes. Tes tersebut dikatakan dapat dipercaya jika memberikan hasil yang tepat apabila diteskan berkali-kali. Sebuah tes dikatakan reliabel apabila hasil-hasil tes tersebut menunjukkan ketetapan.

Contohnya : Jika dalam suatu hasil tes A mula-mula berada lebih rendah dibandingkan dengan B, maka jika diadakan pengukuran ulang, si A juga berada lebih rendah dari B. Itulah yang dikatakan ajeg atau tetap, yaitu sama dalam kedudukan siswa di antara anggota kelompok yang lain. Tentu saja tidak dituntut semuanya tetap. Besarnya ketetapan itulah yang menunjukkan tingginya reliabilitas instrument.

Menurut seorang ahli bernama Scarvia B. Anderson menyatakan bahwa persyaratan bagi tes yaitu validitas dan reliabilitas sangat penting. Dalam hal ini validitas lebih penting, dan reliabilitas ini perlu, karena menyokong terbentuknya validitas. Sebuah tes mungkin reliabel tetapi tidak valid. Sebaliknya, sebuah tes yang valid biasanya reliabel.

Beberapa hal yang sedikit banyak mempengaruhi hasil tes banyak sekali. Tetapi secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi 3 hal :

1. Panjang tes dan kualitas butir-butir soal.
Tes yang terdiri dari banyak butir tentu saja lebih valid dibandingkan dengan tes yang hanya terdiri dari beberapa butir soal. Tinggi rendahnya validitas menunjukkan tinggi rendahnya reliabilitas tes. Dengan demikian maka semakin panjang tes, maka reliabilitasnya semakin tinggi pula.

2. Testee (Peserta tes)
Suatu tes yang dicobakan kepada kelompok yang terdiri dari banyak siswa akan mencerminkan keragaman hasil yang menggambarkan besar kecilnya reliabilitas tes. Tes yang dicobakan selain kelompok terpilih, akan menunjukkan reliabilitas yang lebih besar dari pada yang dicobakan pada kelompok tertentu yang diambil secara terpilih.

3. Penyelenggaraan Tes
Sudah disebutkan bahwa faktor penyelenggaraan tes yang bersifat administratif, sangat menentukan hasil tes.
contoh :
Pengawas yang tertib akan mempengaruhi hasil yang diberikan oleh siswa terhadap tes. Bagi siswa tertentu adanya pengawas yang ketat akan menyebabkan jengkel dan tidak dapat dengan leluasa mengerjakan tes.
Suasana lingkungan dan tempat tes akan mempengaruhi hasil tes.

Didalam menentukan reliabilitas dapat menggunakan beberapa cara. Cara-cara tersebut dapat dilihat di Menghitung Reliabilitas Tes.

Berikut kriteria reliabilitas dalam sebuah tes menurut Nana Sudjana :

  • Antara 0,800 sampai dengan 1,00   : Sangat Tinggi
  • Antara 0,600 sampai dengan 0,800 : Tinggi
  • Antara 0,400 sampai dengan 0,600 : Cukup
  • Antara 0,200 sampai dengan 0,400 : Rendah
  • Antara 0,000 sampai dengan 0,200 : Sangat Rendah
Semoga bermanfaat bagi sobat semua.

Salam, 
Yang Muda Yang Terdepan.

Memperbaiki Laptop Yang Cepat Panas dan Mati Sendiri

Sobat New Generations...
Kemarin kakak (yang biasa di panggil pak camat) mengeluh dengan laptopnya yang tiba-tiba mati dan apabila disentuh bagian belakangnya terasa panas sekali. Apabila sobat juga mengalami hal tersebut jangan panik. Karena itu bukanlah suatu hal yang mengkhawatirkan bagi laptop sobat.

Pada kesempatan ini, saya akan membagi trik mengenai permasalahan tersebut.
Sedikit perngertian bagi sobat. Pada semua perangkat komputer dan laptop pasti memiliki sistem pembuangan panas yang dihasilkan oleh prosesor. Karena sistem pembuangan panas ini sangat penting agar prosesor bisa selalu berjalan dengan normal. Namun jika sistem pada pendingin ini tidak bisa bekerja dengan baik, maka hawa panas pada prosesor akan bisa mencapai titik yang kritis atau Over Heating. Dan akibatnya komputer atau laktop sobat akan error atau hang bahkan bisa mati secara tiba-tiba. Bila hal ini sering terjadi pada laptop sobat maka akibatnya akan bisa memperpendek life time prosesor dan daya dari batrai laptop cepat habis.


Penyebab utama yang menyebabkan meningkatnya daya panas pada laktop sobat adalah disebabkan kotoran dan debu yang menumpuk pada sistem pendingin laptop. Biasanya kotoran ini menyumbat pada kisi radiator, sehingga aliran udara yang panas tidak bisa keluar dan dibuang dengan lancar. Alhasil, hawa panas akan menumpuk dalam casing laptop dan suhu prosesor meningkat drastis, dan akhirnya laptop bisa mati secara mendadak dan tiba-tiba.

Ada sedikit tips untuk sobat, sebenarnya peningkatan panas suhu pada laptop sangat mudah untuk diketahui dan dideteksi.

  1. Tentu saja seandainya sobat sentuh bodi laptop akan terasa labih panas setelah digunakan dalam waktu yang cukup lama.
  2. Sobat bisa dengar dan rasakan kecepatan kipas yang berputar sangat cepat dan tidak cenderung turun kecepatannya. 
  3. Semburan angin pada kipas dari kisi pembuangan di samping chasing laptop terasa lemah karena tersumbat.
  4. Batrai laptop akan cepat habis karena banyak tersedot untuk meningkatkan putaran kipas.

Jika keempat gejala ini terjadi pada laptop sobat, maka bisa dipastikan bahwa sistem pendingin laptop sobat harus dibuka dan dibersihkan karena kemungkinan ada penumpukan kotoran.

Berikut cara memperbaiki laptop yang cepat panas dan mati sendiri :



  • Silahkan sobat buka tutup chasing bagian bawah laptop.
  • Pada bagian pendingin laptop biasanya berada pada tutup yang berukuran paling besar.
  • Setelah terbuka sobat bisa melihat bentuk dari Heatsink-nya seperti pada gambar diatas.
  • Bentuk Heatsink di setiap laptop bisa saja berbeda, tetapi pada prinsipnya semua mirip seperti itu.
  • Kemudian bersihkan kotoran dan debu yang menempel dan menyumbat pada kisi pendingin.
  • Lalu bersihkan juga kipasnya.






  • Sobat lepaskan kipasnya dengan cara membuka baut dan mencabut kabel power kipas. Biasanya konstruksi kipas dan Heatsink terpisah. Artinya kipas bisa dilepas langsung dari Heatsink. Jangan melepaskan Heatsink yang melekat pada prosesor, karena antara prosesor dan Heatsink diberi thermal paste agar panas prosesor tersalur dengan baik ke Haetsink. Jika sobat tidak memiliki thermal paste pengganti, itu akan menjadi masalah.
  • Sekarang sobat lihat pada kisi pembuangan udara di chasing. Biasanya kotoran dan debu menumpuk disana sehingga bisa menyumbat angin pada kisi radiator. Bersihkan pada bagian tersebut dengan hati-hati. Gunakan kuas atau sikat gigi bekas yang lembut.
  • Setelah semua bersih, silahkan sobat pasang kembali semua dengan baik. Kemudian cobalah nyalakan laptop sobat. Dijamin laptop menjadi lebih dingin saat digunakan, dan batrainya juga akan menjadi lebih awet tidak cepat habis dayanya.

Apabila hal tersebut sobat lakukan dengan benar, maka permasalahan laptop tersebut akan teratasi seperti yang saya lakukan pada laptop kakak saya. Tapi apabila masih bermasalah, saya saranka agar sobat membawanya ke mekanik komputer agar dapat dicek lebih teliti lagi, karena mungkin ada permasalahan atau kerusakan lain yang menyebabkan laptop sobat panas dan mati secara tiba-tiba.

Baik, ini tips & trik untuk hari ini, semoga bermanfaat.

Salam,
Yang Muda Yang Terdepan.

Kamis, 30 Mei 2013

History Eraser Pro v4.2 Apk

Ini adalah aplikasi pintar untuk para pengguna Android. Satu sentuhan bersih! History Eraser dapat menghapus data history pada perangkat Android Anda, pembersihan telepon Anda, menghapus history pencarian Anda, hapus calllog Anda, menghapus sms, membersihkan clipboard, file yang tidak berguna 'cache, dan menghapus history search.

Hal ini mirip dengan CCleaner di pc. Ini adalah penyapu yang baik. 1 klik untuk menghapus semua file cache untuk mendapatkan lebih banyak ruang yang tersedia dan memori bebas. sangat mudah digunakan klik satu tombol dan menyapu semua!! 









Bagaimana, Tertarik. ..Bila tertarik sobat New Generations bisa download disini.

Salam,
Yang Muda Yang Terdepan

Tips Mengatasi Android Yang Lambat (Lola)

Sobat New Generations...
Pada kesempatan ini saya akan memberikan beberapa tips bagi sobat-sobit pengguna si mesin hijau android. Sebelumnya saya postingkan Sejarah & Jenis-Jenis Android, untuk kesempatan ini bagi pengguna android yang mengalami melambatnya kinerja dari android tersebut, atau istilah sederhananya Lelet atau Lola (loading lama).


Baik Langsung saja saya berikan Tips Mengatasi Android yang Tiba-Tiba Lambat.
1. Menghapus Cache dengan Aplikasi History Erase
Setiap aktivitas yang dilakukkan pada smartphone android akan secara otomatis menggenerate cache. Namun jika dibiarkan maka cache akan terus menumpuk dan memberatkan smartphone.
Smarthphone yang telah menyimpan banyak cache, tentunya akan memakan memori sehingga memori yang harusnya dapat digunakan untuk keperluan lain malah  dimakan untuk menyimpan cache. Oleh karena itu, untuk menghapus cache kami menyarankan kepada anda menggunakan sebuah aplikasi yang bernama History Eraser.
Untuk lebih jelas mengenai History Eraser dapat dilihat di History Eraser Pro v4.2 Apk

2. Menghindari Penggunaan Live Wallpaper
Pada dasarnya, orang menggunakan live wallpaper untuk mempercantik tampilan homescreen androidnya. Namun Live wallpaper akan cukup memberatkan dan membuat baterai android anda terkuras lebih cepat.
Untuk itulah maka sebaiknya anda menggunakan wallpaper biasa tanpa menggunakan Live Wallpaper.

3. Melakukkan Manajemen RAM Yang Baik
Kecepatan kinerja android sangat erat kaitannya dengan penggunaan RAM. Jika RAM sesak, maka android akan berjalan lambat. Untuk itulah minimalkan penggunaan aplikasi yang tidak berguna. Lebih baik tutup semua aplikasi yang tidak anda gunakan.

4. Menggunakan Custom ROM
Setiap developer selalu mengoptimalkan ROM yang dikembangkannya dan hampir semua Custom ROM memiliki kualitas lebih baik dalam performa jika dibandingkan dengan ROM standar bawaan smartphone. Untuk itu maka jangan lupa untuk menggunakan Custom ROM, agar android anda menjadi lebih optimal dan anti lelet.

Baik sobat, sekian dulu tips dan Trik dari New Generations untuk kalian, Semoga bermanfaat bagi para pengguna Mesin Hijau

Salam
Yang Muda Yang Terdepan

Rabu, 29 Mei 2013

Laptop dan Notebook, Adakah Perbedaannya?

Sobat New Generations...
Sekedar curhat saja ini sob,.....
Banyak sekali teman-teman dan orang sekitar saya yang masih dibingungkan dengan istilah Lektop dan Notebook. Ada salah satu sobat New Generation yang bertanya kepada saya tentang perbedaan Laktop dan Notebook tersebut. Terus terang saya juga masih belum paham mengenai hal tersebut. Dengan sedikit bercanda saya jawab saja perbedaan dari lektop dan nootbook itu hanya dinamanya saja, semuanya sama saja.
Setelah saya coba browsing di google, saya dapatkan beberapa pernyataan yang membahas mengenai pokok bahasan ini. Secara garis besar apa yang saya dapatkan melalui google saya rangkum seperti dibawah ini :

Pada awalnya komputer pribadi hanya ada 2 jenis, yaitu desktop dan laptop. Desktop berasal dari kata Desk (meja) dan Top (atas) yang berarti komputer yang diletakkan diatas meja. Sedangkan laptop sendiri gabungan dari dua kata, Lap yang berarti pangkuan dan Top yang artinya atas, yang berarti komputer yang diletakkan diatas pangkuan.

Nah, pada perkembangannya lebih banyak orang yang bekerja dengan laptop yang ditaruh diatas meja daripada meletakannya di pangkuan. Karena memangku laptop terlalu lama bisa menjadi berbahaya, karena suhu atau hawa yang ditimbulkan komputer ini sangat panas hal ini diakibatkan oleh terbatasnya sirkulasi udara pada laptop.

Lalu muncul model laptop yang menjadi lebih kecil dan lebih ringan, dimana besar komputernya sama besar dengan buku tulis yang biasa dijinjing, yang kemudian disebut dengan notebook. Jadi sebenarnya laptop atau notebook itu sama-sama komputer mini. Yang membedakan cuma penyebutan istilah yang muncul akibat pergeseran makna dimana berpengaruh pada penempatan posisi pemakaian komputer itu sendiri.

Oc sobat New Generations, sekarang jelaskan mengenai apa itu laktop dan nootbook. Ternyata jawaban asal saya tersebut ada benarnya, karena memang lektop maupun notebook adalah sama saja, yaitu merupakan sebuah komputer mini.

Salam, 
Yang Muda Yang Terdepan

Sabtu, 25 Mei 2013

Menghitung Validitas Tes

Dalam melakukan pengujian validitas didalam penelitian, banyak peneliti yang mengeluh karena rumitnya cara menghitungnya. Padahal validitas adalah suatu pengujian alat instrument dari suatu penelitian. Apabila pengujian validitas saja sudah salah maka hipotesis didalam skripsi pun diragukan bahkan salah total. Karena alat instrument tidak valid atau sahih.

Ada cara untuk mensiasati kesulitan tersebut. Telah disampaikan pada postingan sebelumnya bahwa validitas itu ada 5 jenis. Bagi peneliti yang meresa kesusahan untuk menghitung validitas butir item, maka dapat menggunakan validitas isi.

Sehingga dalam penelitian ini untuk mengetahui tingkat validitas tes alat ukur, penulis hanya tinggal menyusun soal-soal tes berdasarkan indikator soal, RPP, Silabus, Program Semester (Promes), dan Program Tahunan (Prota). Apabila ke-5 komponen tersebut lengkap terpenuhi dan terlampir dalam skripsi maka alat tes sudah dapat diangap valid.

Bagi yang menggunakan pengujian validitas item/butir maka soal tes harus diuji cobakan dulu pada kelas diluar sampel. INGAT>>> pada pengujian validitas, soal tes diujicobakan terlebih dulu kepada kelas diluar sampel. Apabila soal tes sudah benar-benar valid maka baru diberikan kepada kelas Sampel. Banyak sekali peneliti yang mengalami kesalahan dengan langsung memberikan soal tes kepada kelas sampel.

Contohnya : Seorang peneliti akan menguji perbandingan metode pembelajaran X dan Y. Maka ditentukan terlebih dahulu kelas sampel, hal ini bisa menggunakan metode cluster random sampling. Bila seandainya terdapat 4 kelas dan terpilih kelas B dan C maka pengujian validitas dapat dilakukan pada kelas A atau D.

Untuk mengetahui validitas soal tes dapat menggunakan rumus produk moment dengan rumus seperti dibawah ini :

Kriteria Pengujian :
Suatu soal tes dikatakan valid apabila r(bitung) > r(0,05)(n - 2)

Jadi setiap butir item soal harus kita hitung validitasnya, apabila ada beberapa soal yang tidak valid maka bisa dibuang atau cukup diperbaiki. Seandainya butir soal ada 20 soal dan ketika di ujikan dan dianalisis validitasnya terdapat 2 soal yang tidak valid, maka soal yang digunakan untuk menguji sampel hanya yang dinyatakan valid saja, yaitu 18 soal.

Untuk memudahkan dalam perhitungan validitas, kita bisa menggunakan program microsoft excel untuk perhitungan manualnya dan program SPSS untuk cara cepatnya.

Bagi sobat New Generations yang masih kebingunan, saya kasihkan contoh cara menghitung manual yang pernah saya lakukan ketika melakukan penelitian skripsi. Silahkan didownload disini.

Yang merasa belum jelas dapat bertanya melalui komentar, InsyaAllah akan saya jelaskan hingga tuntas.
Semoga bermanfaat, Jangan lupa Facebook dan rate bintangnya y...

Salam,
Yang Muda Yang Terdepan...


VALIDITAS INSTRUMENT

Salam New Generations,.....
Setelah sebelumnya saya membahas mengenai Kategori dan langkah Perhitungan Skripsi Matematika di STAI MA'ARIF METRO LAMPUNGkali ini kita lanjutkan pembahasannya mengenai pengujian instrument yang pertama, yaitu pengujian Validitas.

1. Pengertian Validitas
Pertanyaan-pertanyaan yang paling utama yang harus diajukan terhadap suatu prosedur pengukuran adalah : sampai di manakah validitasnya? Dalam hal ini harus dilihat apakah ujian yang dipakai betul-betul mengukur semua yang seharusnya diukur dan tidak lain dari pada itu. Suatu alat pengukur dikatakan valid jika ia benar-benar cocok untuk mengukur apa yang hendak diukur. Sebagaimana dikemukakan oleh Scarvia B. Anderson dalam bukunya "Encyclopedia of Educational Evaluation" disebutkan bahwa "A test is valid it measures what it purpose to measure" (sebuah tes dikatakan valid apabila tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur). 

Dalam bahasa Indonesia "valid" disebut dengan istilah "sahih". Misalnya: Untuk mengukur panjang dipakai meteran, mengukur berat dipakai timbangan, mengukur penguasaan matematika dipakai ujian matematika untuk kelas yang setara, dan sebagainya. Secara lebih jelas, suatu ujian untuk mata kuliah tertentu dikatakan valid jika ia benar-benar cocok dengan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan untuk dicapai dengan penyajian mata kuliah tersebut. 

Sebenarnya pembicaraan validitas ini bukan ditekankan pada tes itu sendiri tetapi pada hasil pengetesan atau skornya. Suatu tes hasil belajar dapat dikatakan tes yang valid apabila tes tersebut betul-betul dapat mengukur hasil belajar. Jadi bukan sekedar mengukur daya ingat atau kemampuan bahasa saja misalnya.

2. Jenis - Jenis Validitas
Secara ilustrasi jenis-jenis validitas dapat digambarkan dalam diagram dibawah ini :
Jenis - Jenis Validitas

a. Validitas Isi
Validitas isi artinya ketepatan daripada suatu tes dilihat dari segi isi tersebut. Suatu tes hasil belajar dikatakan valid, apabila materi tes tersebut betul-betul merupakan bahan-bahan yang representatif terhadap bahan-bahan pelajaran yang diberikan. Dengan kata lain sebuah tes dikatakan memiliki validitas isi apabila mengukur tujuan khusus tertentu yang sejajar dengan materi atau isi pelajaran yang diberikan. Validitas isi dapat diusahakan tercapainya sejak saat penyusunan dengan cara memerinci materi kurikulum atau materi buku pelajaran.

Misalnya untuk siswa kelas I SMU akan diberikan tes Matematika, maka item-itemnya harus diambil dari materi pelajaran kelas I, apabila kita sisipkan item-item yang diambil dari materi pelajaran kelas III maka tes tersebut sudah tidak valid lagi.

b. Validitas Konsep atau Konstruksi
Sebuah tes dikatakan memiliki validitas konstruksi apabila butir-butir soal yang membangun tes tersebut mengukur setiap aspek berpikir seperti yang disebutkan dalam Tujuan pembelajaran Khusus. Dengan kata lain jika butir-butir soal mengukur aspek berpikir tersebut sudah sesuai dengan aspek berpikir yang menjadi tujuan pembelajaran. 

Untuk mengetahui apakah suatu tes memenuhi syarat-syarat validitas konstruksi atau tidak maka kita harus membandingkan susunan tes tersebut dengan syarat-syarat penyusunan tes yang baik. Apabila susunan tes tersebut telah memenuhi syarat-syarat penyusunan tes maka berarti tes tersebut memenuhi syarat validitas konstruksi, apabila tidak memenuhi syarat-syarat penyusunan tes berarti tidak memenuhi validitas konstruksi.

Misalnya kalau kita akan memberikan tes mata pelajaran IPA, kita harus membuat soal yang ringkas dan jelas yang benar-benar mengukur kecakapan IPA, bukan mengukur kemampuan bahasa karena soal itu ditulis secara berkepanjangan dengan bahasa yang sukar dimengerti.

c. Validitas Pengukuran Setara
Jenis kevalidan ini menunjukkan kenyataan yang diperoleh dengan mengkorelasikan hasil suatu ujian dengan pengukuran yang setara (mengukur fungsi yang sama). Demikianlah, mengkorelasikan hasil sebuah tes intelegensi yang baru dengan hasil tes intelegensi yang sudah ada akan memberikan kenyataan validitas jenis ini.

d. Validitas Pengukuran Serentak
Validitas ini lebih umum dikenal dengan validitas empiris. Sebuah tes dikatakan memiliki validitas empiris jika hasilnya sesuai dengan pengalaman. Jika istilah “sesuai” tentu ada dua hal yang dipasangkan. Dalam hal ini hasil tes dipasangkan dengan hasil pengalaman. Pengalaman selalu mengenai hal yang telah lampau sehingga data pengalaman tersebut sekarang sudah ada.

Dalam membandingkan hasil sebuah tes maka diperlukan suatu kriterium atau alat banding. Maka hasil tes merupakan sesuatu yang dibandingkan

Misalnya seorang guru ingin mengetahui apakah tes sumatif yang disusun sudah valid atau belum. Untuk ini diperlukan sebuah kriterium mas lalu yang sekarang datanya dia memiliki misalnya nilai ulangan harian atau nilai ulangan sumatif yang lalu.

e. Validitas Ramalan
Memprediksi artinya meramal, dan meramal selalu mengenai hal yang akan dating jadi sekarang belum terjadi. Sebuah tes dikatakan memiliki validitas prediksi atau validitas ramalan apabila mempunyai kemampuan untuk meramalkan apa yang akan terjadi pada masa yang akan dating. 

Jenis validitas ini menunjukkan kenyataan jika ujian yang dimaksud dihubungkan dengan kriteria-kriteria tentang hasil karya atau kesuksesan di masa depan. Demikianlah jika suatu tes bakat skolastik diberikan pada siswa-siswa SMU dikorelasikan dengan prestasi mereka di perguruan tinggi, maka kenyataan yang diperoleh itu akan menunjukkan validitas ramalan.

Baik itulah sekilas mengenai pengertian dan jenis-jenis validitas, untuk rumus dan cara perhitungannya dapat dilihat di Pengujian Validitas.

Semoga bermanfaat, jangan lupa like facebook & kasih bintangnya oc sobat....

Salam,
Yang Muda Yang Terdepan....

Kategori dan langkah Perhitungan Skripsi Matematika di STAI MA'ARIF METRO LAMPUNG


Selamat Siang Sahabat New Generations....
Setelah absen beberapa hari, pada kesempatan kali ini saya mau kasih pencerahan sobat-sobit yang lagi dipusingkan dengan tugas akhir kuliah atau yang lebih dikenal dengan SKRIPSI. Bagi sebagian besar mahasiswa, pembuatan skripsi adalah hal yang sangat menyusahkan dan menakutkan apalagi ditambah dengan mendapatkan dosen pembimbing atau penguji yang killer alias galak kayak satpam kantor. He..he...



Tapi kalau kita tahu cara dan memang benar-benar belajar ketika perkuliahan semester awal hingga akhir, skripsi itu sangatlah mudah. Karena skripsi sama halnya dengan karya ilmiah yang pernah kita buat saat duduk di SMA. Intinya hanya mengembangkan judul, ibaratnya sama dengan membuat cerpen hanya saja disini diperlukan pertanggung jawaban oleh karena itu kita harus benar-benar paham dengan apa yang kita tulis. Alhamdulilah sobat waktu skripsi dulu saya mendapatkan nilai A. ;-) Hebat kan..!!! wkwkwk...bukan maksudnya sombong sobat, cuma kalau kita memang serius dalam mengerjakannya nilai A bukanlah hal yang sulit. Ditambah lagi dengan metode yang saya gunakan yaitu "Baca, Rasakan, Tulis" serta dukungan dosen-dosen matematika saya.


Oke deh sobat, kita lanjutkan. Nah bagi sobat-sobit New Generations yang sedang dalam proses pengerjaan skripsi terutama yang kuliah di STAI MA'ARIF METRO LAMPUNG Program Studi Pendidikan Matematika yang merupakan almamater saya juga, akan saya berikan sekedar tips dan trik, contoh skripsi bahkan langkah-langkah perhitungan yang ada di BAB IV mengenai pembahasan Penelitian.

Secara garis besar, skripsi matematika di STAI MA'ARIF METRO LAMPUNG terdiri atas 3 kategori, yaitu :



Skripsi  Perbandingan

Langkah-langkah perhitungannya :
a. Instrument
    - Uji Validitas bisa menggunakan :
      1. Validitas Isi
      2. Validitas Butir
    - Uji Reliabilitas menggunakan rumus KR-21
b. Analisis Data
   - Uji Normalitas (Untuk mengetahui distribusinya normal atau tidak).
   - Uji Homogenitas 
     1. Uji Varians
     2. Uji F
   - Analisis Data bila yang digunakan dalam penelitian :
     1. Populasi maka menggunakan uji z
     2. Sampel maka menggunakan uji t
Contohnya : "Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Matematika Pokok Bahasan Volume Bangun Ruang dengan Menggunakan LKS dan tidak Menggunakan LKS Siswa MTs Ma'arif 04 Rumbia Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2012/2013."

Skripsi  Hubungan
a. Instrument
    - Uji Validitas bisa menggunakan :
      1. Validitas Isi
      2. Validitas Butir
    - Uji Reliabilitas menggunakan alfa conbach
b. Analisis Data
   - Uji Normalitas (Untuk mengetahui distribusinya normal atau tidak).
   - Analisis data
     1. Korelasi Product Moment (rxy)
     2. Korelasi Rank Order
     3. Pengujian Korelasi
     4. Koefisien Determinan
Contohnya : "Hubungan Antara Aktifitas Belajar dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII Semester Ganjil pada Pokok Bahasan Relasi dan Fungsi di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Rumbia Tahun Pelajaran 2012/2013"


Skripsi Pengaruh
a. Instrument
    - Uji Validitas bisa menggunakan :
      1. Validitas Isi
      2. Validitas Butir
    - Uji Reliabilitas menggunakan alfa conbach
b. Analisis Data
   - Uji Normalitas (Untuk mengetahui distribusinya normal atau tidak).
   - Analisis data
     1. Regresi Linear Sederhana (Jika variabelnya hanya ada 2)
     2. Regresi Linear Berganda (Jika variabelnya lebih dari 2)
   - Pengujian Beranda
Contohnya : "Pengaruh Penggunaan Metode Student Teams achievement Divisions (STAD) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII Semester I MTs Ma'arif  04 Rumbia Lampung Tengah Pokok Bahasan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) Tahun Pelajaran 2012/2013." (Nah ini skripsi saya Sob...) 

Oke Sobat, cukup disini dulu pembahasan mengenai 3 kategori skripsi matematika yang ada di STAI MA'ARIF METRO LAMPUNG. Diatas hanya garis besar gambaran dalam perhitunganan penelitiannya. Apabila belum jelas bisa bertanya dikomentar...pasti akan saya jelaskan.

Tunggu Penjelasannya lebih rinci dipostingan selanjutnya...
Semoga apa yang telah ditulis diatas dapat bermanfaat bagi sobat-sobit mahasiswa yang akan meraih gelar S.1.
Jangan lupa kasih bintangnya y...juga like facebooknya...Terima kasih




Salam,

Yang Muda Yang Terdepan...

Selasa, 21 Mei 2013

Dampak Positif dan Efek / Bahaya Akibat Makan Pedas Bagi Kesehatan Tubuh

Terampuh - Orang iindonesia ini rata-rata suka pedas. jadi bila makan kurang pedas itu mungkin tidak afdol, saya juga contohnya.. miniml adalah saus cabe,, hehe. tapi lebih baik menggunakan sambel yang diolah sendiri ya.. Sebenarnya makanan pedas itu ada baiknya loh, nah gak percaya. baca aja artikel ini.. Tapi juga ada efek negatif dan bahaya karena makan pedas..

Dampak Positif Makan Pedas :


Rasa pedas pada makanan ternyata memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan sendi dan kerusakan tulang, sehingga bermanfaat untuk mencegah penyakit peradangan sendi. Selain itu, rasa pedas dalam makanan juga bisa mengurangi risiko kanker, karena pada rasa pedas itu bisa membunuh sel kanker dengan cara menyerang mitokondria tanpa merusak sel-sel yang sehat, dan dapat meringankan rasa sakit di mulut bagi penderita kanker.

Rasa pedas juga dapat meningkatkan kesehatan jantung dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk melarutkan kebekuan darah. Selain itu, rasa pedas juga dapat mengurangi derita saat flu dan pilek, meningkatkan metabolism dan membantu tubuh membakar kalori lebih cepat. Juga, rasa pedas bisa meningkatkan sirkulasi peredaran darah dan menurunkan tekanan darah, dan dengan tingginya kadar vitamin A dan C dalam cabai, bisa membantu memperkuat dinding pembuluh darah yang membuatnya menjadi elastis dan lebih mampu menyesuaikan diri dengan perbedaan tekanan darah.

Efek Negatif serta Bahaya Akbiat Makan Pedas Bagi Kesehatan :


1. Merusak dinding lambung.
Makanan Pedas Bisa Merusak Dinding Lambung. Ini dikarenakan menu makanan yang pedas adalah kombinasi dari asam. Semakin banyak asam yang masuk kedalam perut, maka akan merusak dinding lambung.

2. Gastritis (Muntah, Mual, Diare).
Makanan Pedas akan menyebabkan Penyakit Gastritis atau maag akutge jalanya yaitu muntah-muntah, mual, dan diare.

3. Insomnia.
Jangan mengkonsumsi makanan yang pedas pada malam hari. Karena ini akan mengakibatkan Imsonia, atau susah tidur. akibatnya anda tidak akan nyaman tidur pada malam hari.

4. Ulkus Gaster.
Resep atau makanan yang pedas, akan mengakibatkan penyakit Ulkus Gaster atau Tukak lambung. Gejala dari penyakit ini adalah perut teras terbakar, mual-mual dan diare.

5. Hilangnya Nafsu Makan.
Makanan yang pedas mengakibatkan anda akan kehilangan nafsu makan. Jadi jangan terlalu sering menyantap makanan yang pedas. Apalagi kondisi Badan yang kurang fit, Kondisi sedang hamil dan anak-anak.

6. Mengurangi Berat badan.
Jika anda termasuk yang memiliki badan yang kurus, makanan pedas bisa terus mengurangi Berat badan anda. jadi Makanan pedas sangat tidak cocok untuk orang yang berbadan kurus.

7. Sakit Kepala.
Mengkonsumsi makanan yang pedas juga akan menimbulkan sakit Kepala. dan ini adalah gejala penyakit Gastritis.

Sekian ertikel ini, semoga dapat membawa manfaat bagi para pembacanya..

Jumat, 17 Mei 2013

Guru Sebagai Evaluator

Terakhir nie sobat new generations, setelah sebelumnya saya mempostingkan beberapa fungsi dari seorang guru, dari Guru Sebagai Sumber BelajarGuru Sebagai Fasilitator, dan Guru sebagai Motivator. Sekarang akan saya sampaikan fungsi lainnya dari seorang guru, yaitu Guru Sebagai Evaluator.
.

Sebagai evaluator, guru berperan untuk mengumpulkan data atau informasi tentang keberhasilan pembelajaran yang telah dilakukan. Terdapat dua fungsi seorang guru dalam memerankan perannya sebagai evaluator.

1. Evaluasi untuk Menentukan Keberhasilan Siswa
Sebagai kegiatan yang bertujuan untuk menilai keberhasilan siswa, evaluasi memegang peranan yang sangat penting. Sebab, melalui evaluasi guru dapat menentukan apakah siswa yang diajarnya sudah memiliki kompetensi yang telah ditetapkan, sehingga mereka layak diberikan program pembelajaran baru atau malah sebaliknya siswa belum bisa mencapai standar minimal, sehingga perlu diberikan program remedial.

Sering seorang guru beranggapan bahwa evaluasi sama dengan melakukan tes, artinya guru telah melakukan evaluasi manakala ia telah melaksanakan tes. Hal ini kurang tepat, sebab evaluasi adalah suatu proses untuk menentukan nilai atau makna tertentu pada sesuatu yang dievaluasi. Dengan demikian tes hanya salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menentukan makna tersebut.

Example : 
Si Otong berdasarkan hasil tes ia memperoleh skor yang bagus, berdasarkan hasil observasi ia dapat menerapkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari, berdasarkan wawancara ia benar-benar tidak mengalami kesulitan tentang bahan pelajaran yang telah dipelajari. Berdasarkan rangkaian evaluasi diatas akhirnya guru dapat menentukan bahwa si Otong pantas diberi program pembelajaran baru.
Dilain pihak si Ocol telah berhasil menguasai kompetensi seperti yang diharapkan, namun berdasarkan hasil wawancara dan observasi ia tidak menunjukkan perubahan prilaku yang signifikan, misalnya dalam kemampuan berfikir, maka dapat saja guru menentukan bahwa proses pembelajaran dianggap belum berhasil.

Kelemahan yang sering terjadi sehubungan dengan pelaksanaan evaluasi selama ini adalah guru dalam menentukan keberhasilan siswa terbatas pada hasil tes yang biasa dilakukan secara tertulis, akibatnya sasaran pembelajaran hanya terbatas pada kemampuan siswa untuk mengisi soal-soal yang biasa keluar dalam tes.

2. Evaluasi untuk Menentukan Keberhasilan Guru
Evaluasi dilakukan bukan hanya untuk siswa, akan tetapi dapat digunakan untuk menilai kinerja guru itu sendiri. Berdasarkan hasil evaluasi apakah guru telah melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan perencanaan atau belum, apa sajakah yang perlu diperbaiki. Evaluasi untuk menentukan keberhasilan guru tentu saja tidak sekompleks untuk menilai keberhasilan siswa, baik dilihat dari aspek waktu pelaksanaan maupun dilihat dari aspek pelaksanaan. Biasanya evaluasi ini dilakukan setelah proses pembelajaran berakhir, atau yang biasa disebut dengan post-tes.

Guru sebagai Motivator

Dalam proses pembelajaran, motivasi merupakan salah satu aspek yang sangat penting. Sering sekali terjadi siswa yang kurang berprestasi bukan disebabkan oleh kemampuannya yang kurang, tetapi dikarenakan tidak adanya motivasi untuk belajar sehingga ia tidak berusaha untuk mengerahkan segala kemampuannya. Dengan demikian, bisa dikatakan siswa yang berprestasi rendah belum tentu disebabkan oleh kemampuannya yang rendah pula, tetapi mungkin disebabkan oleh tidak adanya dorongan atau motivasi.

Jadi bagaimanakah arti atau devinisi dari motifasi tersebut, sehingga ia bisa dianggap sangat berarti bagi seorang siswa. Kali ini New Generations akan mencoba menjelaskan arti dan devinisi dari motivasi seorang guru terhadap siswa.

Seorang ahli bernama Woodwort mengatakan "A motive is a set predisposes the individual of certain activities and for seeking certain goals". Suatu motif adalah satu set yang bisa membuat individu melakukan kegiatan-kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan. Dengan demikian, perilaku atau tindakan yang ditunjukkan seseorang dalam upaya mencapai tujuan tertentu sangat tergantung dari motif yang dimilikinya.

Dari definisi tersebut maka jelas kuat lemahnya usaha yang dilakukan seseorang untuk mencapai suatu tujuan akan ditentukan oleh kuat lemahnya motif yang dimilikinya. Motif dan motivasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan.Motivasi merupakan penjelmaan dari motif yang dapat dilihat dari prilaku yang ditunjukkan oleh seseorang. 

Motivasi adalah suatu keadaan yang terdapat dalam diri seseorang yang menyebabkan seseorang melakukan kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi dengan demikian, motivasi muncul dari dalam diri seseorang.

Motivasi sangat erat hubungannya dengan kebutuhan, sebab memang motivasi muncul karena kebutuhan. Seseorang akan terdorong untuk bertindak manakala dalam dirinya ada kebutuhan. Kebutuhan ini yang akan menimbulkan keadaan ketidakseimbangan atau ketidakpuasaan.

Proses pembelajaran akan berhasil manakala siswa mempunyai motivasi dalam belajar. Oleh sebab itu, seorang guru perlu menumbuhkan motivasi tersebut didalam kegiatan belajar siswa.

Untuk memperoleh hasil belajar yang optimal, guru dituntut kreatif membangkitkan motivasi belajar siswa. Hal-hal tersebut dapat dilaksanakan seperti beberapa hal berikut ini :

    1.  Memperjelas tujuan yang ingin dicapai
Tujuan yang jelas dapat membuat siswa paham ke arah mana ia ingin dibawa. Pemahaman siswa tentang tujuan pembelajaran dapat menumbuhkan minat siswa untuk belajar yang pada gilirannya dapat meningkatkan motivasi belajar mereka
    2.  Membangkitkan minat siswa
Siswa akan terdorong untuk belajar manakala mereka memiliki minat untuk belajar. Bebarapa cara yang dapat dilakukan untuk membangkitkan minat belajar siswa adalah :
  • Hubungankan bahan pelajaran yang akan diajarkan dengan kebutuhan siswa.
  • Sesuaikan materi pelajaran dengan tingkat pengalaman dan kemampuan siswa.
  • Gunakan berbagai model dan strategi pembelajaran secara bervariasi.

    3.  Ciptakan suasana yang menyenangkan dalam belajar.
Siswa hanya mungkin dapat belajar dengan baik manakala ada dalam suasana yang menyenangkan, merasa aman, bebas dari rasa takut.
    4.  Berilah pujian yang wajar terhadap setiap keberhasilan siswa.
Motivasi akan tumbuh manakala siswa merasa dihargai. memberikan pujian yang wajar merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memberikan penghargaan.
    5.  Berikan Penilaian
Banyak siswa yang belajar karena ingin memperoleh nilai bagus. Untuk itu mereka belajar dengan giat. Bagi sebagian siswa nilai dapat menjadi motivasi yang kuat untuk belajar.
    6.  Berilah komentar terhadap hasil pekerjaan siswa.
Penghargaan bisa dilakukan dengan memberikan komentar yang positif. Setelah siswa selesai mengerjakan suatu tugas sebaiknya berikan komentar secepatnya.
    7.  Ciptakan persaingan dan kerja sama.
Persaingan yang sehat dapat memberikan pengaruh yang baik untuk keberhasilan proses pembelajaran siswa. Melalui persaingan siswa dimungkinkan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk memperoleh hasil yang baik. Oleh sebab itu guru harus mendesain pembelajaran yang memungkinkan siswa untuk bersaing baik antara kelompok maupun antar individu.

Selain beberapa petunjuk cara membangkitkan motivasi belajar siswa diatas, adakalanya pemberian motivasi dapat dilakukan dengan cara-cara negatif seperti pemberian hukuman, teguran, dan kecaman, memberikan tugas yang sedikit memberatkan (menantang). Namun teknik seperti ini hanya bisa dilakukan saat tertentu. Beberapa ahli pendidikan mengungkapkan dengan membangkitkan motivasi dengan cara-cara semacam ini lebih banyak merugikan siswa. Untuk itulah seandainya masih bisa dengan cara yang positif, sebaiknya membangkitkan motivasi dengan cara negatif dihindari.

Rabu, 15 Mei 2013

BlackBerry Messenger (BBM) Akan Tersedia Untuk Android dan iOS


Terampuh - kali ini Terampuh akan memberitahukan bahwa blackberry messenger akan akan tersedia untuk  smartphone Android dan iOS. Langsung saja lihat kutipan berikut :


ORLANDO, KOMPAS.com — Sebuah "kejutan" disampaikan BlackBerry dalam BlackBerry Live 2013 di Orlando, AS, pada Selasa (14/5/2013). Layanan "jagoan" mereka, BlackBerry Messenger (BBM), akan tersedia untuk Android dan iOS.

CEO BlackBerry, Thorsten Heins, mengatakan, BBM untuk platform lain akan tersedia pertengahan tahun ini untuk perangkat iPhone (iOS 6 ke atas) dan Android (Ice Cream Sandwich).

"Ini merupakan pernyataan percaya diri kami bahwa platform BlackBerry 10 sudah cukup bagus sehingga BBM bisa disebarkan ke sistem lain," ujar Heins.

Pada awalnya, BBM di Android dan iOS akan memliki fitur standar seperti pengiriman pesan dan Group. Namun, Heins berjanji fitur yang lebih lanjut juga akan hadir. Hal itu termasuk, ujarnya, BBM Video, Voice, dan Screen Share.

Rumor akan hadirnya BBM di platform lain, terutama Android, memang sudah terdengar sejak 2012. Akhirnya, di gelaran BlackBerry Live 2013, hal ini diresmikan.

"Kami membuat platform BBM lebih kuat dari sebelumnya," ujar Heins.

Di acara yang sama, BlackBerry juga mengumumkan fitur baru BBM Channel yang sedang dalam tahap Beta (uji coba).

Fitur BBM Channel akan memungkinkan terbentuknya komunitas berbasis BBM. Nantinya BBM Channel akan dimanfaatkan brand atau selebriti.

artikel ini bersumber dari : tekno.kompas.com

Selasa, 14 Mei 2013

Guru Sebagai Fasilitator

Sebagai seorang fasilitator, guru berperan dalam memberikan pelayanan untuk memudahkan siswa dalam kegiatan proses pembelajaran. sebelum proses pembelajaran dimulai sering guru bertanya : bagaimana caranya agar ia mudah menyajikan bahan pelajaran? Pertanyaan itu sekilas memang ada benarnya. melalui usaha yang sungguh-sungguh, seorang guru ingin agar ia mudah menyajikan bahan pelajaran dengan baik. namun demikian, pertanyaan tersebut menunjukkan bahwa proses pembelajaran berorientasi pada guru. Oleh sebab itu akan lebih bagus manakala pertanyaan tersebut diarahkan kepada siswa. Misalnya apa yang harus dilakukan agar siswa mudah mempelajari bahan pelajaran sehingga tujuan pembelajaran tercapai secara optimal.

Pertanyaan tersebut mengandung makna kalau tujuan mengajar adalah mempermudah siswa belajar. inilah hakekat peran fasilitator dalam proses pembelajaran.

Agar dapat melaksanakan peran sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran, ada beberapa hal yang harus dipahami, khususnya hal=hal yang berhubungan dengan pemanfaatan berbagai media dan sumber pembelajaran.
  • Guru perlu memahami berbagai jenis media dan sumber belajar beserta fungsi masing-masing media tersebut. Pemahaman akan fungsi media sangat diperlukan, karena belum tentu suatu media cocok untuk dipergunakan dalam mengajar semua bahan pelajaran.
  • Guru perlu mempunyai keterampilan dalam merancang suatu media. Kemampuan ini merupakan salah satu kompetens yang harus dimiliki oleh seorang guru profesional. Dengan perancangan media yang cocok akan mempermudah dalam proses pembelajaran, sehingga tujuan pembelajaran akan tercapai sesuai yang diinginkan.
  • Guru dituntut untuk mampu mengorganisasikan berbagai jenis media serta dapat memanfaatkan berbagai sumber belajar.
  • Sebagai fasilitator, guru dituntut agar mempunyai kemampuan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan siswa. Hal ini sangat penting karena kemampuan berkomunikasi secara efektif dapat mempermudah siswa menangkap pesan sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

Label